Hobi

Untung Besar dari Pameran Kerajinan – Tanpa Harus ke Pameran

Untung Besar dari Pameran Kerajinan – Tanpa Harus ke Pameran – Kalau sudah sering jualan di pameran kerajinan, pasti lama-lama bakal punya jadwal setahun penuh di depan. Meskipun rencana bisnis nggak wajib, punya strategi pemasaran itu penting biar jualan makin lancar. Pastikan pelanggan tetap update dengan produk baru, promo spesial, dan jadwal pameran lewat daftar kontak atau email. Selain itu, di sela-sela pameran, kamu bisa cari cara lain buat jualan produkmu, misalnya:

– Online (bikin website sendiri atau jualan di eBay)
– Retail (buka toko sendiri, titip di galeri atau toko)
– Grosir (ikut pameran dagang, pakai distributor atau sales)
– Iklan di majalah (tapi ini mahal banget)
– Jualan lewat katalog, pesanan lewat pos, TV shopping, atau home shopping.

Kalau jualan grosir di galeri, toko, atau lewat distributor, keuntungan bakal berkurang setengah. Cara nutupinnya? Harus jual dalam jumlah besar, tapi risikonya kamu malah kewalahan produksi. Jualan grosir juga ada tantangannya, seperti kebijakan retur, pembatalan pesanan, atau pembayaran telat. Bahkan, ada toko atau galeri yang hanya mau menerima barang secara konsinyasi.

Walaupun belanja online itu sudah miliaran dolar bisnisnya, jualan kerajinan di internet belum seheboh jualan di pameran. Tapi, jualan di eBay itu cukup murah dan kalau mau serius, bikin website sendiri juga nggak sampai Rp15 jutaan. Coba cek di eBay, ada nggak barang mirip yang kamu jual di sana? Kalau harus banting harga sampai nggak untung, mending cari cara lain. Punya website sendiri bisa jadi toko virtual buat pelanggan lama dan menarik pembeli baru. Kamu bisa pajang jadwal pameran, cerita tentang diri sendiri dan produkmu, serta jualan barang yang gampang difoto dan dikirim.

Sebelum bikin website, riset dulu toko online lain yang jual produk serupa. Tentukan tampilan yang kamu mau, lalu cari desainer web yang andal. Pastikan tahu semua biaya di awal, termasuk biaya perawatan bulanan supaya website tetap update. Rancang websitemu secantik booth di pameran, supaya mewakili dirimu dan produkmu dengan baik. Buat pembelian dan komunikasi gampang—cantumkan nomor telepon dan email supaya calon pembeli bisa tanya-tanya. Kalau desainer webmu kurang paham pemasaran, minta bantuan orang lain buat daftarin website ke mesin pencari biar lebih mudah ditemukan.

Cara lain buat promosi online adalah gabung ke forum atau grup diskusi tentang kerajinan. Kalau kamu bisa kasih jawaban yang bermanfaat, orang-orang bisa jadi penasaran dan mampir ke websitemu. Bisa juga tambahkan link dan sumber daya tentang kerajinan di website supaya kamu dianggap sebagai tempat belajar seputar dunia kerajinan.

Tapi ingat, jangan sampai keasyikan urus website malah lupa sama hal yang paling kamu cintai: bikin kerajinan! Begitu punya website, pastikan alamatnya ada di semua materi pemasaranmu, mulai dari kartu nama sampai jadwal pameran.

Kalau jualan di pameran sudah cukup bikin kamu sukses, mungkin itu saja yang perlu dilakukan. Soalnya, makin banyak jalur jualan yang diambil, makin banyak tenaga yang terbagi, dan makin sedikit waktu buat melakukan yang paling kamu sukai: bikin kerajinan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *